Wahai Bapak SBY Presidenku
Telah dititipkan amanat negriku padamu
Telah kau arungi samudra problema dalam hidupmu
Telah kau genggam nafas nasib negriku dalam jemarimu
Wahai Bapak SBY Presidenku
Sudah saatnya kau keluarkan senjata ampuh saktimu
Senjata sakti mandra guna buat tumpas penghalang negeriku
Wahai Bapak SBY Presidenku
Bukan pasukan dan pengawal yang menyelamatkanmu
Bukan dukungan dan pujian yang membangkitkanmu
Bukan pula negeri adidaya yang mendukungmu
Wahai Bapak SBY Presidenku
Senjata ampuh sakti mandra guna telah kau genggam dalam jemarimu
Buang sifat riya’ ujub sum’ah dalam dirimu
Buang anak dan cucu serta keturunannya dari safat itu
Itulah belenggu jiwa yang mengganggumu
Takdirkan dirimu hanya tulus ikhlas mengabdi pada negerimu
Semua hanya karena Tuhanmu……………
Wahai Bapak SBY Presidenku
Hanya satu hati yang terisi nama Tuhanmu
Buang seluruh mahluk dalam hati
Hanya satu hati yang terisi nama Tuhanmu
Hati yang terisi asma dan sifat-sifat Tuhanmu
Wahai Bapak SBY Presidenku
Maka semua akan menjelma dalam setiap nafasmu
Maka semua akan menjelma dalam setiap pikiranmu
Maka semua akan menjelma dalam setiap langkahmu
Maka semua akan menjelma dalam setiap tanganmu
Maka semua akan menjelma dalam setiap kakimu
Maka semua akan menjelma dalam setiap gerak jasmani dan rohanimu
Yaa... ALLAH
Yaa... Tuhanku
Yaa... ALLAH
Ampunilah segala dosa presidenku yang lalu dan yang akan datang
Ampunilah dosa presindenku yang dia sengaja dan tidak dia sengaja
Ampunilah dosa kedua orangnya dan anak istri presidenku
Ampunilah dosa umat muslim dan muslimat
Yaa... ALLAH
Ampunilah kesalahan orang lain terhadap presidenku
Ampunilah kesalahannya yang disengaja maupun tidak
Ampunilah kesalahan orang yang dikenal maupun tidak oleh presidenku
Ampunilah kesalahan saat ini dan akan datang
Yaa... ALLAH
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam diri presidenku setiap saat dan senantiasa
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam fikiran presidenku selalu
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam hati presidenku selalu
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam prilaku presidenku selalu
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam mata presidenku pada saat dia melihat
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam kaki presidenku pada saat dia berjalan
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam nafas presidenku pada saat dia bernafas
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam aliran darah presidenku
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam suka duka presidenku
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam mulut presidenku pada saat dia bicara
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam tangan presidenku pada saat bergerak
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam amarah presidenku pada saat dia marah
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam telinga presidenku pada saat dia mendengar
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam kulit presidenku pada saat dia menyentuh
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam hidung presidenku pada saat dia mencium
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam dzakar presidenku pada saat nafsunya bergelora
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam kelemahan presidenku sebagai hambaMu
Yaa... ALLAH
Hanya dengan KehadiranMu presidenku dapat berfikir
Hanya dengan KehadiranMu presidenku dapat bernafas
Hanya dengan KehadiranMu presidenku dapat berjalan
Hanya dengan KehadiranMu presidenku dapat mencium
Hanya dengan KehadiranMu presidenku dapat bahagia
Hanya dengan KehadiranMu presidenku dapat bekerja
Hanya dengan KehadiranMu presidenku dapat segalanya
Hingga presidenku dapat menaklukkan dirinya
Untuk presidenku persembahkan terhadapMu
Untuk mati dan hidup presidenku karena kehendakMu dan kehadiranMu
Yaa... ALLAH
Maafkanlah atas doa kebodohanku Kepada Presidenku Yaa... ALLAH
Hadirlah Yaa... ALLAH dalam segenap dirinya. Amin
Created by : M.Imron Pribadi
http://www.imronpribadi.space.live.com
http://www.imronpribadi.blogspot.com
http://www.imronpribadi.wordpress.com
Created by : M.Imron Pribadi
0 Tanggapan:
Posting Komentar